Secara umum pengertian pasar tradisional adalah tempat bertemunya penjual lokal dengan pembeli untuk mengadakan suatu transaksi disertai tawar menawar sehingga tercapai kesepakatan harga. Belakangan ini, pasar tradisional mulai tersingkirkan akibat makin banyaknya minimarket dan supermarket. Bahkan sampai ditempat-tempat terpencil. Nggak heran, keberadaan pasar tradisional mulai dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Padahal belanja di pasar tradisional banyak keuntungannya lho
guys. Kamu bisa tawar menawar, produknya lebih segar, dan kamu juga bisa
berinteraksi secara langsung dengan para pedagang lokal. Selain itu, banyak
lagi keuntungan yang kamu dapat kalau belanja di pasar tradisional. Penasaran?
Belakangan ini, pasar tradisional mulai tersingkirkan akibat makin banyaknya
minimarket dan supermarket.
Berikut
ini kami paparkan 10 alasan kenapa kamu harus belanja di pasar tradisional
daripada di supermarket.
1. Bisa tawar menawar
foto: labkultur.tv
Nggak seperti di supermarket yang harganya
nggak bisa ditawar. Kalau belanja di pasar tradisional kamu bisa bebas menawar
harga sesuka kamu. Semakin kamu jago menawar maka semakin murah pula harga
barang yang kamu dapat. Di sinilah letak seninya. Walaupun terdengar mudah,
padahal tawar menawar nggak mudah juga lho. Berani mencoba?
2. Lebih lengkap dan banyak pilihan
foto: kaganga.com
Barang-barang yang ada di pasar tradisional
juga jauh lebih lengkap daripada di supermarket apalagi minimarket. Hampir
semua kebutuhanmu ada di pasar tradisional, mulai bahan mentah, sayur mayur,
buah-buahan, alat rumah tangga, sampai pakaian dalam pun ada. "Selain bisa
nawar dan lebih murah, kalau beli di pasar tradisional itu barangnya jauh lebih
lengkap, barang yang nggak ada di supermarket biasanya tersedia di pasar
tradisional,"
3. Membeli produk dalam negeri berarti cinta
produk Indonesia
foto: demotix.com
Kalau kamu cinta Indonesia, berarti sudah
saatnya kamu mencoba untuk mulai belanja kebutuhanmu di pasar tradisional.
Della, ibu dua anak yang juga karyawan swasta ini menjelaskan, kalau barang
yang dijual di pasar tradisional rata-rata adalah hasil petani lokal, jadi
belanja di pasar tradisional itu sama dengan cinta produk dalam negeri.
4. Produk lebih segar
foto: swisse.com
Selain lebih lengkap, produk yang ada di pasar
tradisional biasanya lebih segar. Itu terjadi karena para pengepul selalu
menyetok barang pagi-pagi sekali untuk dijual pada hari itu juga, sehingga
barang lebih segar. Dan proses itu berlangsung setiap hari.
5. Nggak perlu dandan atau pakai baju bagus
foto: sevilla99.wordpress.com
Alasan yang satu ini khusus buat kamu cewek
yang biasanya males dandan atau malas ganti baju. Kalau belanja di pasar
tradisional, kamu cukup pakai daster aja rasanya nggak jadi masalah.
6. Jam buka lebih pagi
foto: naningisme.wordpress.com
Nggak seperti supermarket, pasar tradisional
biasanya buka jauh lebih pagi. Ini memudahkan bagi mereka yang mempunya usaha
kuliner untuk membeli barang-barang yang mereka butuhkan. "Karena aku
punya usaha rumah makan padang, biasanya aku belanja bahan untuk rumah makan
pagi-pagi sekali. Dan ini hanya bisa dilakukan kalau aku belanja di pasar
tradisional.
7. Pasar tradisional nggak kalah nyaman
foto: traveljournals.net
Pandangan masyarakat jika mendengar pasar
tradisional adalah tempatnya berantakan, sampah berserakan, becek kalau hujan.
Tapi sekarang sudah banyak lho pasar tradisional yang tertata rapi dan bersih.
Pasar Gede di Solo, contohnya. Pasar yang merupakan pasar tradisional di Jawa
Tengah ini tertata rapi, nggak terkesan sumpek karena atapnya yang tinggi,
sehingga cukup lega untuk dijelajahi.
8. Harga barang lebih murah
Belanja di pasar tradisional jauh lebih murah,
karena selain bisa kamu tawar, barang yang dijual juga hasil pribumi. Dan yang
pastinya bebas PPN guys.
9. Bisa lebih akrab dengan pedagang
foto: fotokita.net
Kalau kamu sering belanja di pasar tradisional,
biasanya para pedangang akan ingat kalau kamu adalah pelanggan tetap. Tentunya
ini menjadi keuntungan tersendiri buat kamu. "Biasanya kalau udah
langganan gitu, si penjual kayak sudah hapal aja kita mau beli apa. Jadi lebih
enak aja komunikasinya,"
10. Membeli
di pasar tradisional berarti kamu mendukung usaha kecil
foto: deeadewie.wordpress.com
Semakin banyaknya minimarket dan supermarket
menyebabkan pendapatan pedagang di pasar tradisional sedikit menurun. Seperti
yang kamu tahu, pedagang di pasar tradisional biasanya adalah pedagang kecil.
Jika para pedagang kecil ini omsetnya menurun, otomatis para produsen seperti
petani dan peternak juga terkena dampaknya. Nah, jika kamu belanja di pasar
tradisional secar nggak langsung berarti kamu juga mendukung usaha kecil para
pedagang lokal sampai ke produsen lokal.